Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan prasayarat mutlak untuk mencapai tujuan pembangunan. Salah satu wahana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia tersebut adalah pendidikan. Pendidikan memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap kemajuan bangsa dan merupakan wahana dalam menerjemahkan pesan-pesan konstitusi serta sarana dalam membangun watak bangsa (Nation Character Building).
Masyarakat yang cerdas akan memberi nuansa kehidupan yang cerdas pula dan secara progresif akan membentuk kemandirian. Masyarakat bangsa yang demikian merupakan investasi besar untuk berjuang ke luar dari krisis dan menghadapi dunia global.
Menyadari akan pentingnya pendidikan Kementerian Pendidikan Nasional telah mengeluarkan berbagai program pendidikan yang dilaksanakan secara sistematis dan terarah. Lebih lanjut pembangunan pendidikan yang dicanangkan oleh pemerintah mengacu pada tiga pilar pendidikan, yaitu:
1) Pemerataan dan perluasan akses
2) Peningkatan mutu, relevansi, daya saing; dan
3) Penguatan tata kelola serta akuntabilitas dan pencitraan publik.
Di samping itu arah pembangunan pendidikan kan lebih difokuskan terhadap ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan dan kepastian masyarakat dalam memperoleh layanan pendidikan (5K) berdasarkan kepentingan yang mengacu pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dan dilandasi keimanan dan ketaqwaan.
Kegiatan pembinaan kesiswaan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan proses pendidikan secara keseluruhan di suatu sekolah. Pembinaan kesiswaan merupakan bagian yang cukup stategis dalam rangka mempersiapkan generasi muda sebagai generasi penerus bangsa.
Pembinaan kesiswaan mengacu kepada ciri-ciri generasi muda yang potensial, dinamis, kreatif dan inovatif sehingga kejelasan jalur dan strategi merupakan bagian yang sangat penting dalam rangka pencapaian tujuan pembinaan itu sendiri. Untuk info lengkapnya download saja di sini.
